PWM Jawa Tengah - Persyarikatan Muhammadiyah

 PWM Jawa Tengah
.: Home > Berita > Tafsir: "PAN Jateng masih yang terbanyak berkontribusi bagi Muhammadiyah Jateng"

Homepage

Tafsir: "PAN Jateng masih yang terbanyak berkontribusi bagi Muhammadiyah Jateng"

Minggu, 29-07-2012
Dibaca: 2120

Semarang - Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, Drs. H. Tafsir, M. Ag, menyampaikan bahwa kontribusi Partai Amanat Nasional (PAN) Propinsi Jawa Tengah masih yang terbanyak bagi perkembangan Muhammadiyah di Jawa Tengah.
Hal tersebut disampaikan dalam silaturahmi jajaran Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Jateng beserta jajaran Fraksi PAN DPRD Propinsi Jateng dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, Kamis (5/7), di Gedung Muhammadiyah Jawa Tengah, jl. Singosari Raya No. 33 Semarang.
Hadir dalam pertemuan tersebut Ketua DPW PAN Jateng, H. Wahyu Kristianto, Sekretaris DPw Drs. H. Agna Susila, Bendahara Yearzy Ferdian, Ketua Fraksi PAN DPRD Jateng Khafid Sirotuddin, Mantan Ketua Fraksi PAN Asroroeddin Hadi, Hj. Sri Maryuni, H. Amin Mahsum dan Nasikhin. Sementara dari pihak PWM Jawa Tengah hadir Ketua PWM Jateng, Drs. H. Musman Thalib, M. Ag, Sekretaris PWM Drs. H. Tafsir, M. Ag, Wakil Ketua Drs. H. Rosihan, S.H, M. Ag, Dr. Yusuf Suyono, M. Ag, Prof. Dr. Daelamy, Ari Anshori, M. Ag, Prof. Dr. Achmadi, dan Wakil Sekretaris Drs. Wahyudi, M. Pd.
Komentar Sekretaris PWM Jateng Drs. H. Tafsir, M. Ag cukup berasalan. Selain berdasarkan laporan keuangan bantuan Fraksi PAN DPRD Jawa Tengah Tahun 2011 kepada Muhammadiyah Jawa Tengah, di paruh tahun 2012 ini PAN juga telah banyak berkontribusi bagi PWM Jateng, pada rehab Gedung Muhammadiyah Jawa Tengah. Namun demikian, Tafsir juga mengingatkan Ketua Fraksi Khafid Siratuddin bahwa amal usaha Muhammadiyah bukan hanya sekolah-sekolah, tetapi ada juga masjid-masjid, panti asuhan, rumah sakit dan amal usaha Muhammadiyah lainnya yang masih membutuhkan bantuan PAN.
Sebelumnya, Ketua Fraksi PAN DPRD Jateng Khafid Sirotuddin melaporkan kepada jajaran PWM Jawa Tengah bahwa selama tahun 2011, Fraksi PAN Jateng telah menyalurkan bantuan total sejumlah kurang lebih 500 miliar rupiah untuk membantu pendidikan di sekolah-sekolah Muhammadiyah, dengan jumlah kurang lebih 300-an sekolah Muhammadiyah non Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Selain itu, Khafid juga melaporkan juga telah membantu organisasi otonom Muhammadiyah dan juga beberapa masjid Muhammadiyah.
Selain Khafid, Anggota Komisi E DPRD Propinsi Jateng, Hj. Sri Maryuni juga memaparkan kontribusi dan peran-peran yang dilakukannya untuk membantu Muhammadiyah dan Aisyiyah. Sri Maryuni juga menyakinkan bahwa bantuan-bantuan yang diusulkannya melalui Biro Bintal, Kesbanglinmas, maupun dana aspirasinya adalah bersih dan sesuai dengan prosedur yang ada.
Sementara itu, Ketua PWM Jawa Tengah Drs. Musman Thalib, M. Ag juga menyatakan ucapan terima kasihnya atas kader-kader PAN yang tetap berkontribusi bagi perkembangan Muhammadiyah di Jawa Tengah. Musman juga menyatakan prihatin dengan kader-kader PAN yang kurang mampu menjaga diri dan terkena kasus-kasus korupsi.
Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua PWM Jateng, Drs. H. Rosihan, S.H, M. Ag, yang menyatakan bahwa kader-kader PAN jangan sampai melampaui batas. Rosihan mengaku bahwa Muhammadiyah tidak menyukai kader-kadernya yang melampaui batas.
Persiapan Pilgub
Agenda silaturahmi DPW PAN Jateng dengan PWM Jateng sendiri seyogyanya membicarakan mengenai persiapan Pemilihan Gubernur Jawa Tengah tahun 2013 mendatang. "PAN menghendaki usul dan saran dari PWM Jawa Tengah sebelum melangkah lebih jauh", tutur Ketua DPW PAN Jateng Wahyu Kristianto.
Wahyu menuturkan bahwa dalam penjajalan pilgub 2013 nanti PAN belum mau menjurus akan memilih siapa, PAN ingin melakukan pendekatan dari masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat di Jawa Tengah dan solusinya, kemudian baru meliha siapa yang tepat untuk memimpin dalam menyelesaikan masalah tersebut dan melaksanakan solusi-solusi dari permasalahan yang muncul.
Sementara itu, Khafid Siratuddin memaparkan bahwa PAN memandang bahwa pemilihan gubernur bukan hanya mencalonkan siapa atau siapa yang menang, tapi dengan dana pilgub yang mencapai 600 miliar rupiah tersebut bukan hanya sebatas pemilihan gubernur tetapi bisa menyelesaikan persoalan-persoalan masyarakat di Jawa Tengah, seperti kemiskinan, pengangguran, masalah sosial dan problematika masyarakat Jawa Tengah lainnya.
Khafid juga menjelaskan bahwa selain Muhammadiyah, PAN juga akan menyambangi pihak lainnya termasuk kelompok fungsional seperti militer, dan sebagainya sehingga PAN betul-betul bisa mengusung pemimpin yang mampu menjawab persoalan masyarakat Jawa Tengah.
Wakil Ketua PWM Jateng, Prof. Dr. Ahmadi, memaparkan bahwa PAN harus belajar dari kekalahan-kekalahan sebelumnya. Prof. Ahmadi berharap agar PAN dapat memilih pemimpin yang 90% pasti menang, dan PAN juga harus meningkatkan kredibilitas partai politik yang sudah kurang baik. Senada dengan Prof. Ahmadi, Sekretaris PWM Jateng Drs. H. Tafsir, M. Ag berharap agar kader-kader PAN perlu muncul di pengajian-pengajian Muhammadiyah, karena menurut Tafsir pengajian-pengajian tersebut merupakan media silaturahmi yang paling efektif dengan warga Muhammadiyah. "Jika datang di pengajian, pasti kami kenalkan", tegas Tafsir. (Fakhrudin)


Tags: Persyarikatan Muhammadiyah, PAN
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: Berita



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website